friendship

friendship
persahabatan membuat kebahagiaan di selurh dunia

siapa sahabat terbaikmu..

Senin, 16 Agustus 2010

Winterday In Hokkaido


Sedingin sebuah perjalanan yang sangat rumit tidak seperti biasnya. Dengan pakaian yang berlapis-lapis untuk pertama kalinya. Sangat menyenangkan sebenarnya dapat melihat lingkungan baru yang sangat nyaman. Akhirnya aku tinggal dengan sebuah keluarga host kecil yang sangat ramah. Untung saja mereka sangat fasih dalam berbahasa Inggris dan anaknya yang paling tua juga seumuran denganku juga dapat berbahasa Indonesia. Aku sangat terharu, saat di sambut ramah oleh mereka. Aku mendapatkan kamar sendiri yang cukup luas, kamar itu berada di loteng rumah. Ternyata sesudah menginjakkan kaki dirumah itu, udara yang luar sangat dinginmenusuk. Sekarang menjadi sangat hangat.

Jumat, 13 Agustus 2010



Setelah mendapatkan kabar dari Kedutaan Besar Jepang bahwa aku lulus dalam Tes AMJ schoolarship. Benar hal yang sangat mengejutkan bagiku. Terbayang gambaran bahwa aku akan berada di Jepang, negeri yang aku damba-dambakan untuk menuntut ilmu. Ternyata aku akan menginjakkan kakiku unutk petama kalinya di tempat impian itu. Benar-benar seperti mimpi bagiku. Tapi aku tidak boleh bermimpi. Disana bukan untuk bersantai-santai tapi untuk menuntut ilmu. Jadi aku katakan pada diriku bahwa aku tidak boleh bermain-bermain disana. Karena ini mungkin kesempatan kecil bagiku untuk kembali ketempat ini nantinya. Perjalanan dimulai, dengan banyak pesan yang ditinggalkan oleh dosen-dosen dikampusku. Tidak lups teman-teman satu kelas ku yang akan selalu merimdukanku. Dan yang paling penting adalah do'a restu dari ibuku tercinta, aku yakin ayahku juga ikut bahagia di surga sana. Memberanikan diri itulah yang harus aku tempuh. Ketempat yang benar-benar asing bagiku.

Sesampai di Jakarta, aku bertemu dengan teman-teman baruku yang juga mendapatkan AMJ Schoolarship. Terlihat wajah gembira bercampur sedih diraut muka mereka. Ternyata diantara 20 orang disekitar mereka, aku terkejut karena beertemu teman kecilku yang sekolah di Bandung. Wah... ternyata disini kita jadi tempat reuni , katanya...
Akhirnya pesawat lepas landas dengan kencangnya. Perjalanan selama 3 jam membuatku tidak bisa tidur. Masih terbayang tempat-tempat yang mungkin akan mengejutkan ku. Sesampai di Bandara, kami semua berangkat dengan bus menuju kedutaan besar Indonesia. Tepat sekalai kedatangan kami disambut oleh winterday yang sangat dingin bagi kami orang Indonesia.

Kamis, 12 Agustus 2010


Persahabatan tidak memandang jarak dan waktu. Tapi sebuah perjalanan yang harus terus di tempuh dengan sebuah persaingan dan pembelajaran hidup yang berharga. Mereka adalah teman-teman saya saat menjalani Study di Jepang. Beberapa teman baru yang sangat hebat, mempunyai kepandaian dan keahlian masing-masing. Sangat mengejutkan pada saat aku pertama kali memasuki kelas yang sungguh berbeda dengan kelas-kelas dikampusku. Kelas yang sangat luas dengan papan tulis besar dn layar monitor yang sangat besar. Siapa saja yang memasuki kelas ini, akan merasakan hal yang sangat luar biasa dan juga menakutkan dimana tempat ini seperti tempat yang memper kecil tubuh manusia dengan keagungannya. Namun semunya itu hanyalah salah satu keMaha Besaran-Nya yang Dia berikan kepada manusia.

Sebenarnya yang paling Agung dari semunya itu adalah persahabatan. Persahabatan yang tidak akan pernah terlupakan. Sahabat yang selalu mengajarkan banyak hal dari kehidupan( Kenzo ) , sahabat yang mengjarkan arti penting ketenangan untuk kebahagiaan ( Lin ) , sahabat yang mengajarkan arti teknologi tidak hanya untuk memudahkan kehidupan tapi untuk memahami kehidupan (Michael) , sahabat yang memberi pelajaran tentang cinta (Shino). Banyak lagi sahabat yang lainnya mempunyai sebuah pelajaran untuk dibagi. Sungguh selama 3 bulan bersama orang yang sangat asing bagiku, sangat menyenagkan.

Selasa, 08 Juni 2010

Mengapa aku hidup dengan mereka?

Sekarang mereka hidup dengan jalan mereka sendiri.

Rabu, 27 Januari 2010

Tuhan….

Sahabat… jika kita renungkan bersama kita akan mengerti bahwa kita hidup tidak lepas dari pengawasan,lindungan,kasihsayang Tuhan,. Hanya Dialah yang Maha atas segalanya didunia ini. Namun kadang-kadang kita melupakan hal itu. Coba kita bayangkan, di setiap masalah yang datang pada kita , itu adalah semua berasal dari Tuhan juga, dan solusi dari setiap masalah itu juga berada “di tangan” Tuhan.

Banyak sekarang jika seseoranag itu mendapat masalah barulah dia mendekatkan dirinya kepada Tuhan. Sungguh ironis kan keadaan sekarang .. sahabat. Ada juga orang yang sekarang dalam keadaan bahagia, kaya, baru mereka ingat kepada Tuhan. Padahal itu sama saja dengan mempermainkan nikamat Tuhan yang ada pada dirinya. Karena saya seorang muslim.. ada ayat dalam Al-Qur’an yang memberitahukan bahwa Tuhan selalu mengawasi kita, dan siap untuk membantu kita kalau kita berada di saat apaun. Yaitu dalam surah Al-Qaf ayat 16.

Sahabat … banyak hal kita lupakan sekarang, apalagi tentang agama yang perlu kita tanamkan dalam kehidupankan. Karena disamping IQ,EQ, kita juga mempunyai SQ. Dimana itulah yang yang menentukan jalan baik untuk hidup kita.

Kembali lagi dengan tema saya… “siapakah sahabat kita..”. coba bayangkan sahabat, siapakah yang selalu barada disisi kita sekarang, saat kita kita sedih,bahagia,sendirian. Hanya Tuhan yang setia selama kita masih berada didekatnya. Semua solusi dari banyaknya maslah kita selama ini, hanya dialah yang selalu menpunyai solusinya. Dan juga sipakah yang membuat rasa bahagia dalam diri kita, Dialah Tuhan kita. Sungguh tersimpan dengan baik juga semua rahsia kita jika Dia yang menyimpannya.

Namun sahabat.., ada yang mengatakan “apakah aku bisa menjadi sahabat-Nya sekarang, sedangkan dulu aku melupakannya?”. Sebenarnya Tuhan kita Maha Penyayang dan Maha Pemaaf. Jadi pastilah Dia akan menerima kita kembali dengan rahmat-Nya. Tidak ada kata terlambat unutuk memperbaiki semua. Selama waktu masih ada. Ya… selama hidup masih ada dalam diri kita. Jadi, Tuhan kita lah yang sebenarnya dapat disebut dengan sahabat SEJATI.

Orang tua..

Sahabat… orangtua adalah oaring yang telah banyak berjasa didalam hidup kita. Merekalah yang telah melahirkan kita. Mereka juga yang telah membesarkan kita sampai sekarang. Tanpa harus bagaimanakah kita. Memang saat ini orang tua sering di jadikan sebagai panutan,tempat bersandar, dan tempat meminta segala bantuan.

Kadang-kadang kita lupa semua hal itu, apalagi kita yang lama-lama kelamaan menjadi semakin dewasa. Kita hanya berpikir “aku dapat mengatasi semuanya sendiri, dan aku sudah tahu mana yang baik dan mana yang buruk”. Sering kita melupakan orang tua yang selalu mendo’aka kita, sehingga kita tumbuh dan berhasil sekarang. Coba kita bayangkan semunafik itukah kita….

Semoga saja tidak sahabat…. Karena kita yakin orang tua kitalah Sahabat yang Terbaik. Orang tua kitalah tempat kita bercerita dan tempat kita mengutarakan semua masalah kita. Coba sahabat bayangkan, jika kita tidak mempunyai salah satu diantara mereka, sungguh kurang hidup ini. Apalagi bagi mereka yang sudah di “tinggal pergi” pada saat mereka kecil. Sungguh sangat sedih bagi mereka, siapa memberikan kehangatan yang terbaik selain mereka. Ada pepatah mengatakan “orang tua adalah tangan Tuhan”. Misalkan saja, sosok seorang ayah pergi selamanya dari kehidupan kita. Ayah lah yang telah melindungi kita, yang juga menjaga kita. Beliau banyak mengajarkan hal-hal yang berarti dalam hidup kita. Sosok seorang ayah tidak klah dengan seorang ibu, beliaulah pembimbing terbaik di Dunia ini. Kehilangan sosok seorang ibu, juga member luka tersendiri.

Memang sahabat… kedekatan kita dengan orang tua bukan berarti kita harus bersikap manja, tetapi kita ingin menerima pelajaran dari mereka, dan bimbingan terbaik dari mereka. Jadi sahabat… sahabat yang dapat memberikan kehangatan dan guru terbaik adalah orang tua kita yang selalu tersenyum tulus untuk menjadikan kita yang terbaik baik di dunia maupun di akhirat.

Teman terdekat….

Sahabat … teman memang bukan hal biasa di dunia ini. Saya pikir teman memang sangat penting. Mereka dapat menjadi pengganti orang yang selalu berada dekat dengan kita. Kita hidup memang di takdirkan untuk sendiri.

Memang ada cerita tersendiri dari sebuah pertemanan. Apalagi teman terdekat kita. Siapa teman terdekat kalian sobat?.... biar diri kalian sendiri saja yang jawab. Secara tidak sadar kita akan membawa dia dalam kehidupan kita, dan kita sendiri pun juga begitu, akan terbawa masuk dalam kehidupannya. Inilah yang menarik dalam sebuah pertemanan, sahabat. Kita dapat belajar banak hal dari teman kita itu. Baik belajar tentang kehidupan, apalagi akhirnya kita mengetahui siapa diri kita sendiri.

Sahabat…. Pernahkah kalian memberikan pandangan pada teman kalian tentang bagaiman sikap nya, apa kekurangannya, kelebihan yang dia miliki..? . Tahukah sahabat, dia pasti akan lebih mengingat kata-katamu itu. Begitulah hubungan batin dari sebuah pertemanan.

Banyak diantara kita yang sering menyia-nyiakan temannya, dia berpikir “yah, cukup sampai disini pertemanan kita, karena kita gak akan ketemu lagi”… sungguh ironis rasanya. Dalam sebuah pertemanan tidak hanya saling mengenal. Tetapi juga sebuah kepercayaan, kehangatan, keakraban, sekepemahan, dan lain-lain. Jadi sahabat, apakah kita menjadi teman ynag baik bagi teman kita ?

Ayolah… jangan hanya bisa memanfaatkan teman, tapi jadi lah juga yang terbaik untuknya.

Selasa, 26 Januari 2010

experiance of friendship

Sahabat memang sangat luar biasa bagi semua orang